Disable Preloader

Detail Berita

Pontianak, 5 September 2022 – Hari ini (5/9), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Tanjungpura (FMIPA Untan) melepas mahasiswa/i peserta kegiatan Kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Pelepasan peserta MBKM ini berlangsung secara hybrid. Kegiatan luring dipusatkan di ruang Teater 1 Gedung Konferensi Universitas Tanjungpura. Kegiatan ini sekaligus menandai dimulainya rangkaian kegiatan MBKM Moda Bina Desa bertema “Smart Village FMIPA tahun 2022” dan Magang industri ke berbagai mitra. Mitra kegiatan Moda Bina Desa ini adalah 23 desa di wilayah administratif Kabupaten Kubu Raya di bawah koordinasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya.

Pelepasan dilakukan secara langsung oleh Rektor Untan Prof. Dr. H. Garuda Wiko S.H., M.Si. Dalam sambutannya beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya, pimpinan kecamatan dan kepala desa yang telah bersedia menjadi mitra dalam pelaksanaan berbagai program MBKM. Rektor juga menyampaikan kepada mitra untuk selalu memperhatikan dan membimbing mahasiswa agar kemampuan berkolaborasi dan sinergi mahasiswa dengan perangkat desa dapat ditumbuhkan dalam upaya pembinaan wilayah desa.

Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Ir. Radian, MS., Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Untan Dr. Achmadi, M.Si, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya, Drs. Jakariansyah, M.Si. beserta jajaran, Ketua LP3M Untan Dr. Sulisyarini, M.Si, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan FMIPA Untan Dr. Evi Noviani, S.Si., M.Si, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FMIPA Untan Drs. Cucu Suhery, MA, Koordinator MBKM Untan Agus Syahrani, S.Pd., M.M.Ling, perwakilan Camat di 5 wilayah Kecamatan Kabupaten Kubu Raya, 23 Kepala Desa di wilayah Kabupaten Kubu Raya, Ketua Jurusan dan Program Studi di lingkungan FMIPA Untan, Dosen Pembimbing Lapangan serta peserta MBKM. Sebagian mahasiswa lainnya peserta kegiatan MBKM dihadirkan secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting.

Penanggung jawab kegiatan MBKM sekaligus Wakil Dekan Bidang Akademik FMIPA Untan, Yudha Arman, D.Sc, menyampaikan bahwa kegiatan MBKM bertujuan untuk mempercepat inovasi di bidang pendidikan, merujuk Permendikbud No 3 Tahun 2020 Pasal 15 ayat 1 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. “Kegiatan yang dimaksud adalah belajar di kelas, magang atau praktik kerja di industri atau organisasi, pertukaran pelajar, pengabdian kepada masyarakat, wirausaha, riset, studi independen maupun kegiatan mengajar di daerah terpencil. Fakultas MIPA sangat berupaya untuk ikut menyukseskan kegiatan MBKM ini,” ujarnya, mengutip berita lokal, PIFA. Sejauh ini, sebanyak 468 mahasiswa telah berpartisipasi dalam kegiatan MBKM. Program Bina Desa bertajuk “Smart Village FMIPA tahun 2022” diikuti sebanyak 250 mahasiswa FMIPA.

 

Dikutip dari berita lokal, PIFA, Desa Parit Baru Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya menjadi salah satu desa yang telah sukses melaksanakan program Bina Desa dengan bentuk kegiatan serupa.  Program MBKM sebelumnya bertajuk “Smart Village Untan” yang dilaksanakan oleh Jurusan Rekayasa Sistem Komputer FMIPA Untan di Desa Parit Baru tersebut melahirkan inovasi Layanan ATM Surat dan Aplikasi berbasis KTP Elektronik. Kepala Desa Parit Baru Musa, S.HI dalam sambutannya pada acara pelepasan ini turut mengajak para kepala desa lainnya untuk ikut andil dalam realisasi program MBKM guna mewujudkan desa digital yang kolaboratif dan inovatif.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kubu Raya, Drs. Jakariansyah, M.Si menyambut baik rencana MBKM bersama Untan. Beliau berharap kegiatan tersebut dapat memberikan solusi serta menyelesaikan permasalahan desa-desa di Kubu Raya. “Kami mengharapkan kepada seluruh mahasiswa yang nantinya akan melakukan kegiatan ini dapat membantu memberikan solusi di desa-desa kami, dimulai dari 23 desa dalam program pertama ini” ujarnya. Bapak Jakariansyah berharap kedepannya FMIPA Untan dapat menjangkau desa-desa lainnya di Kubu Raya. “Mudah-mudahan di tahun-tahun berikutnya desa nomor dua terdekat bisa disentuh, misalnya di Kecamatan Sungai Ambawang, Kuala Mandor B yang potensial, dan kecamatan-kecamatan lainnya. Mudah-mudahan program ini akan terus berlanjut, kita akan Bersama-sama membangun desa,” tambah beliau.

Dekan Fakultas MIPA Untan Dr. Gusrizal, S.Si., M.Si menyampaikan harapannya kepada peserta MBKM. “Mudah-mudahan harapan yang disampaikan oleh Bapak Kepala Dinas tadi dapat terwujud, mahasiswa yang menjalankan kegiatan ini dapat berkontribusi dalam memberikan solusi-solusi terhadap permasalahan yang ada di desa”.

Selain Bina Desa dan magang industri, Program MBKM yang dilakukan oleh FMIPA Untan mencakup beberapa moda kegiatan MBKM lainnya, baik yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi maupun yang diinisiasi oleh FMIPA sendiri. Beberapa waktu yang lalu, mahasiswa FMIPA Untan sudah diberangkatkan ke Universiti Brunei Darussalam untuk mengikuti program International Credit Transfer (ICT) dalam bentuk perkuliahan selama 1 semester serta magang industri di PT. Pundi Lahan Khatulistiwa.

Untuk mewujudkan program tersebut, FMIPA Untan melibatkan lebih dari 20 mitra strategis mulai dari dalam hingga luar negeri, diantaranya Universiti Brunei Darussalam, University of Padua, School of Agriculture and Veterinary Medicine, IPB Univeristy, PT. Pundi Lahan Khatulistiwa, PT. Telkom, dan perusahaan lainnya. Beberapa waktu yang lalu FMIPA kembali menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) untuk implementasi kurikulum MBKM. Kali ini, PKS dilakukan dengan PT. Akcaya Borneo International, Rise Neo Cooperative Kyoto (Jepang), Willtos Co.Ltd dan Kankyomirai Co., Ltd.

Share :

Kategori Berita: Kegiatan Dosen